Tips Menjalin Hubungan Cinta yang Harmonis

Tak dipungkiri lagi bahwa setiap manusia akan merasakan cinta, entah itu cinta kepada Tuhan, Orang tua, Teman, Kekasih dan lain-lain. Namun kadang orang tidak mengerti bagaimana merawat cinta kasih itu. Kali ini saya ingin berbagi pengalaman lewat tips-tips berikut ini. 

If Love is great, and there are no greater things, then what i feel for you must be the greatest


Jujur
Bila ada yang tidak kita sukai dari pasangan kita, lebih baik jujur. Kalau perlu, obrolin saat kita dan dia sedang berduaan saja. Tidak menjadi masalah meskipun nantinya agak sakit sedikit, tapi enak belakangan hari. Seperti, kita nggak suka melihat kalo pasangan kita terlalu baik, mau mengantarkan semua teman ceweknya. Ya boleh deh, kita terus terang aja, daripada saling sindir atau berantem. 

Be Yourself
Jadi diri sendiri, paling baik. tidak perlu mengubah diri kita menjadi orang lain. Misalnya, kita biasa mengenakan baju casual, jangan lantas berubah pake tank top, rok mini, hanya karena pasangan kita. 

Tulus
Bila kamu mencintai dia, tuluslah dalam mencintainya. Jangan berharap dia akan membalas dengan jumlah sama. Bila sudah menolong dia, misalnya, jangan diungkit-ungkit atau jadi perhitungan

Terbuka
Nggak perlu bohong, soal teman-teman kamu. Terbuka aja, selama ini kita deket dengan siapa dan biasa menghabiskan waktu dimana. Selain pasangan kita jadi ngga was-was, kamu juga enak, nggak perlu sembunyi-sembunyi.
 
Kata “Maaf”
Maaf memang ada batasnya.. Namun, nggak ada salahnya juga kamu selalu siapkan kata maaf. Namanya juga manusia. Pasti ada salah dan nggak sempurna. Kita sendiri kan nggak  perfect.

Kejutan
Jangan segan kita memberi kejutan buat pasangan kita. Misalnya, kita buatkan makanan kesukaannya atau bawakan sekotak coklat. Hhmm … Jalinan cinta akan semakin mesra.

Care
Perhatian ! Pasti.nggak perlu mengorbankan rupiah, tapi perhatian sekecil apapun pasti berguna banget. Misalnya, si dia sakit. Cek deh, sudah makan apa belum. Atau tengok sebentar saja, bagaimana dengan pelajaran dia yang tertinggal.

Dekat Keluarga

Awas ! Pacaran dengan si dia, berarti kita juga wajib dekat dengan keluarganya. Minimal, kamu kenal dengan mereka. Sehingga, jika ada apa-apa, komunikasinya mudah. Kamu pun bisa mendapat dukungan dari mereka lho.

Ngga’ Posesif

Memang sih, nggak enak kalo ngeliat pasangan kita akrab dengan banyak orang. Tapi nggak perlu posesif, kamu selalu memantau dia ada dimana, bersama siapa, dan lagi ngapain. Wah, lama-lama bete juga lho, diawasi seperti pesakitan ! Lama-lama si dia akan merasa seperti diteror...

Hargai Privacy
Meskipun kita dan doi terbuka, ngga’ semua hal bisa dibicarakan berdua. Hargai juga privacy dia. Apa yang perlu kita ketahui dan apa yang sebaiknya jangan kita campuri

Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.